Desa Gondang

Setelah beberapa hari yang lalu Pemerintah Desa Gondang telah dikunjungi oleh pemerintah desa se kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur dalam rangka studi komperatif, Jumat (27/4) kembali Desa Gondang dikunjungi rombongan studi komperatif dari Kabupaten yang sama yaitu Kabupaten Sidoarjo namun dari kecamatan lain, Kecamatan Jabon. Rombongan yang datang kali ini berjumlah 40 orang dari unsur aparat Kecamatan Jabon, semua Kades se Kecamatan Jabon beserta Sekdes, dan Kaur Keuangannya. Tepat pukul 14.00 wita bertempat di halaman Kantor Desa Gondang, semua perangkat desa dipimpin Kades Gondang, Kepala DP2KB-PMD Lombok Utara, Kabid Penataan Dan Administrasi Desa, Camat Gangga, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas menerima secara langsung kedatangan rombongan ini.

Sama halnya seperti rombongan sebelumnya, tujuan kedatangan rombongan ini juga dalam rangka silaturahim sekaligus sharing ilmu dan pengalaman tentang tata cara pengelolaan dana desa menggunakan aplikasi Siskeudes (Sistem Keuangan Desa) dalam penyusunan laporan keuangan Desa. Selain itu juga dalam rangka berwisata karena dianggap pulau Lombok ini memiliki banyak destinasi wisata yang indah dan eksotis. Sebelumnya Desa Gondang juga pernah dikunjungi oleh tim studi banding dari Pemkab Sekadau (Kalbar), Pemkab Bombana (Sulawesi Tenggara), dan Pemkab Temanggung (Jawa Tengah) juga dalam rangka sharing pengalaman tentang pelaporan dana desa menggunakan Siskeudes ini.

Kades Gondang, Ahmad Jauhari mengucapkan selamat datang kepada para peserta dari semua desa se Kecamatan Jabon. Beliau menyampaikan permohonan maaf karena penerimaan yang dilaksanakan mungkin tidak sesuai dengan harapan peserta, hanya dilaksanakan di halaman Kantor Desa Gondang karena kondisi kantor desa yang mengalami musibah kebakaran awal tahun 2017 lalu. Beliau kemudian sedikit menerangkan tentang sejarah desa Gondang yang merupakan Desa tua yang berdiri pada Tahun 1800, wilayah pemerintahannya dulu meliputi  Selengen dan Amor Amor  untuk bagian  timur (Desa Selengen sekarang) dan wilayah baratnya sampai Kali Segara. Melaksanakan pemerintahan awalnya dalam bentuk Pemusungan, dan pada tahun 1960 baru menggunakan sistem pemerintahan desa sampai dengan saat ini. Untuk Aplikasi Siskeudes, desa Gondang sudah menggunakannya dari tahun 2016 sebelum desa yang lain di Lombok Utara menerapkannya, oleh karena itulah Desa Gondang menjadi pilot project penerapan aplikasi ini di Kabupaten Lombok Utara sekaligus sebagai admin untuk semua desa se Kabupaten Lombok Utara. “Saya berharap apa yang menjadi tujuan saudara-saudaraku dari Kecamatan Jabon bisa terpenuhi di tempat kami, di desa Gondang ini. Tapi yang paling utama dari semua itu adalah kita semua bisa saling bertatap muka dan bersilaturahim di tempat kami yang sederhana ini,” terangnya menutup pengantarnya.

Ketua rombongan studi komperatif ini, Bapak Camat Jabon menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Utara, Pemerintah Kecamatan Gangga dan khususnya pemerintah Desa Gondang karena sudah ikhlas menerima rombongan studi banding ini. Beliau menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah dalam rangka silaturahim, belajar dan sharing pengalaman dalam tata kelola keuangan di desa, serta berlibur di Pulau Lombok yang terkenal dengan destinasi wisata yang indah dan eksotis. “Saya harap teman-teman menggunakan kesempatan ini dengan baik dalam rangka belajar dan menggali informasi yang terbaik tentang tata kelola desa dengan menggunakan aplikasi siskeudes ini, sehingga nantinya bisa kita adopsi dan kita terapkan di tempat kita,” harapnya kepada peserta studi komperatif ini.

Sambutan kemudian disampaikan oleh Kadis DP2KB PMD Lombok Utara, Drs. H. Kholidi, MM. Atas nama Pemerintah Daerah Lombok Utara beliau mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya karena mendapat penghargaan yang luar biasa terutama dari pemerintah Sidoarjo yang sudah mempercayai desa Gondang menjadi tempat studi komperatifnya. “Tentunya harapan  kami ingin memberikan yang terbaik untuk para peserta, namun jika terdapat kekurangan nantinya kami mohon maaf karena hanya inilah yang bisa kami berikan,” terangnya. Beliau menambahkan bahwa Lombok Utara merupakan satu-satunya  Kabupaten di Indonesia yang admin pengelolaan aplikasi Siskeudes berasal dari perangkat desa yaitu  Desa Gondang yang adminnya adalah Sekdes Gondang, Supriadi, S. Sos. “Pengawalan sistem keuangan dengan Siskeudes ini bagi kami Desa Gondang merupakan tumpuan harapan kami yang bisa menelurkan ilmunya kepada desa-desa yang lain di Kabupaten Lombok Utara ini,” lanjutnya.

Dalam penyampaian singkat materi tentang aplikasi Siskeudes, Sekdes Gondang Supriadi, S. Sos menjelaskan bahwa keberhasilan Desa Gondang meraih prestasi tidak terlepas dari peran serta dan kerjasama semua perangkat yang ada di desa Gondang. Terlebih dalam pelaksanaan aplikasi Siskeudes ini semua perangkat diberdayakan dalam menjalankannya sesuai dengan tupoksi masing-masing Kaur dan Kasi, sehingga tidak terjadi tumpang tindih program kegiatan. “Kami di desa Gondang ini memberdayakan perangkat-perangkat kami sesuai tupoksi yang ada karena itu merupakan kewajiban mereka digaji untuk melaksanakan semua kegiatan dan bertanggung jawab terhadap semua kegiatan yang dibebankan,” jelasnya kepada peserta.

Beliau menambahkan dalam penggunaannya minimal 3 orang yang harus menguasai aplikasi ini, pertama Kaur perencanaan, kedua kasi kesejahteraan dan ketiga  bendahara. Sedangkan peran Sekdes disini adalah harus mengetahui proses dan siklus  yang ada dalam aplikasi ini. “Ketika nanti terjadi permasalahan di aplikasi tersebut tanpa ada rekomendasi dari Sekdes untuk memperbaiki, Kaur dan kasi tidak boleh memperbaikinya, semuanya diverifikasi dulu oleh Sekdes,” lanjutnya menerangkan.

Acara kemudian ditutup dengan pembacaan doa dan penyerahan oleh-oleh dari rombongan studi banding kepada pemerintah Desa Gondang, Pemerintah Kecamatan Gangga dan Dinas DP2KB PMD Lombok Utara. Selanjutnya para peserta diperkenankan untuk melihat-lihat situasi dan kondisi kantor desa Gondang serta berdiskusi tentang hal-hal yang kurang jelas maupun sharing ilmu dan pengalaman langsung kepada masing-masing Kaur, Kasi dan staf  Desa Gondang.