Desa Gondang

Gondang - Event Lebaran Ketupat yang dilaksanakan di Pantai Sedayu Lekok Desa Gondang  berlangsung meriah, Jumat (22/06). Ribuan warga menghadiri acara yang diinisiasi oleh Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata (Disbudpar) Lombok Utara ini. Pada acara ini semua kecamatan yang ada di Kabupaten Lombok Utara masing-masing menampilkan seni budayanya dan sajian ketupat yang divariasikan dengan berbagai kuliner dan buah yang langsung dinilai oleh panitia pelaksana.

Acara yang dimulai pukul 14.00 wita ini dihadiri Bupati Lombok Utara, Wakil Bupati Lombok Utara, Ketua TP-PKK Lombok Utara, Kapolres Lombok Utara, Unsur TNI,  DPRD, para Asisten, para Staf Ahli, para Kepala OPD, para Camat, para Kades, Tokoh Agama, Tokoh Adat serta warga masyarakat KLU.

Dalam laporannya Kepala Disbudpar KLU, H. Muhammad S. Pd menerangkan bahwa event ini merupakan kegiatan tahunan yang telah diagendakan Disbudpar KLU dalam rangka mempromosikan budaya dan pariwisata yang ada di Lombok Utara.  “Insyaallah kegiatan seperti ini akan kita laksanakan lebih meriah lagi tahun-tahun berikutnya dan mudah-mudahan kegiatan ini menjadi kalender off event dan bisa diakui oleh Pemerintah Nasional dan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia,” harapnya.

Ucapan terima kasih beliau tujukan kepada semua pihak yang telah membantu sehingga pelaksanaan acara ini dapat terlaksana dengan baik. “Apresiasi kami kepada pihak keamanan Bapak Kapolres dan seluruh jajarannya, TNI, Pol PP , Dinas Perhubungan, PU, LH, Camat Gangga, Kades Gondang dan seluruh masyarakat yang berpartisipasi sehingga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik, “ungkapnya.

Sedangkan Bupati Lombok Utara Dr. H. Najmul Akhyar SH. MH dalam sambutannya menyampaikan bahwa event ini sejarahnya merupakan bentuk suka cita dan rasa syukur masyarakat khususnya masyarakat Muslim yang ada di Lombok bahwa setelah melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan mereka melaksanakan puasa 6 hari dibulan Syawal.

“Lebaran Ketupat ini merupakan suatu bentuk kesyukuran umat muslim setelah melaksanakan puasa Ramadhan yang dilanjutkan dengan puasa Syawal. Mudah-mudahan kita semua tidak hanya mengikuti lebaran ketupatnya saja tapi juga dapat melaksanakan puasa Syawal,” katanya disambut senyum hadirin yang hadir.

Beliau kemudian melanjutkan bahwa event ini sengaja dilaksanakan pemerintah Lombok Utara dalam rangka melestarikan nilai-nilai budaya yang baik yang diwariskan oleh orang tua dan sebagai salah satu upaya dalam memperkenalkan potensi budaya dan pariwisata yang ada di Kabupaten Lombok Utara.

“Sebagai daerah yang telah dicanangkan sebagai destinasi wisata dunia, maka tentu kita menginginkan event-event yang bisa menghadirkan sebanyak-banyaknya para tamu kita dalam rangka memperkenalkan Lombok Utara ini di mata dunia, dan salah satunya dengan even seperti ini,” paparnya.

Oleh karena itu beliau sangat apresiasi kegiatan ini dan menyampaikan terima kasih kepada penyelenggara acara khususnya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, semua Kecamatan dan desa serta masyarakat yang mendukung dan memeriahkan acara ini. Dan kedepannya beliau berharap kepada Disbudpar untuk terus-menerus melakukan pembenahan terhadap agenda ini dengan menghadirkan pemilik-pemilik hotel beserta para tamunya sehingga benar-benar event lebaran ketupat ini menjadi Event bersama.

“Mari terus kita kembangkan potensi budaya dan pariwisata yang ada ini baik secara swadaya oleh masyarakat ataupun oleh Dinas Pariwisata sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat melalui bisnis wisata ini,” harap beliau.  

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemotongan ketupat raksasa oleh Bupati dan Wakil Bupati Lombok Utara yang didampingi oleh Sekda, Kapolres sertaKepala Disbudpar tanda dimulainya Lebaran Ketupat Kabupaten Lombok Utara tahun 2018. Dilanjutkan dengan pengumuman pemenang lomba festival karnaval Lebaran Ketupat oleh panitia dan penyerahan hadiah secara langsung kepada para pemenang. Adapun yang berhasil menjadi juara lomba ini adalah untuk juara pertama diraih Kecamatan Kayangan, juara dua Kecamatan Gangga, dan juara ketiga Kecamatan Tanjung. Untuk harapan satu diraih Kecamatan Bayan sedangkan harapan dua oleh Kecamatan Pemenang.